Thursday, 12/04/2018 00:03 |
Kegiatan | 514 Views|

Metro, Ma’arif-NU Online - Institut Agama Islam Ma’arif Nahdlatul Ulama (IAIM-NU) Metro siap menerima mahasiswa Pascasarjana Pendidikan Agama Islam. Hal itu dikemukakan Rektor IAIMNU pada saat yudisium di kampus setempat, Rabu (11/4). Sehari sebelum digelar wisuda sarjana dan diploma, Kamis (12/4/2018).
Pada kegiatan itu, Rektor IAIM-NU Mispani mengharapkan sarjana baru tidak berpuas diri dengan ilmu yang sudah didapatkan. Bagi yang mampu, dia mengharapkan untuk bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Pihaknya akan memberikan kemudahan kepada alumni IAIM-NU yang ingin melanjutkan S-2 dengan memberi beasiswa selama satu semester.
Mispani mengatakan pada tahun pelajaran 2018/2019 pihaknya mulai menerima mahasiswa Pascasarjana Pendidikan Agama Islam. Hal itu dilakukan untuk memenuhi animo lulusan S-1 yang jumlahnya mencapai ribuan.
Sementara bagi yang tidak melanjutkan pendidikan dia berharap mereka bisa mengimplementasikan semua ilmu dan pengalamannya secara cerdas dan profesional. “Jangan pernah berhenti belajar, meskipun sudah sarjana. Sebab tidak ada batasan menuntut ilmu,” kata dia di kampus yang berada di Jalan Kartini No. 28, Metro, kemarin.
Pada yudisium itu, Muhammad Herdiawan menjadi lulusan terbaik. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris asal Purwodadi, Trimurjo, Lampung Tengah, itu meraih IPK 3,87.
Mispani mengatakan pada tahun pelajaran 2018/2019 pihaknya mulai menerima mahasiswa Pascasarjana Pendidikan Agama Islam. Hal itu dilakukan untuk memenuhi animo lulusan S-1 yang jumlahnya mencapai ribuan.
Selain itu pihaknya masih membuka pendaftaran bagi mahasiswa baru maupun pindahan untuk S-1. Program studi yang ditawarkan, antara lain Ilmu Alquran dan Tafsir (IAT) pada Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah. Kemudian Ahwal al-Syahshiyah (Hukum Keluarga), Perbankan Syariah, serta Hukum Ekonomi Islam pada Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam.
Lalu di Fakultas Tarbiyah pihaknya menawarkan Prodi Pendidikan Guru Agama Islam dan Pendidikan Bahasa Inggris. Selanjutnya Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Bimbingan dan Konseling, Pendidikan Matematika, Pendidikan Islam Anak Usia Dini, serta Pendidikan Bahasa Arab. (LP/W)